INOVASI mERDEKA BELAJAR DAN MERDEKA MENGAJAR.
menyusun ,melanjutkan buku solo dan merapihkan Bab 2. tambahannya.
2.4. MUATAN LOKAL
permasalahan dilingkungan sekitar untuk
menguatkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar Pancasila. Dimensi Profil Pelajar Pancasila (Sumber: Buku Panduan P5
Kemdikbudristek)
Profil Pelajar Pancasila yang
merupakan profil murid yang ditamatkan oleh satuan pendidikan sesuai amanah
yang dicanangkan oleh Kemendikbudristek melalui penerapan Kurikulum Merdeka.
Saat ini satuan pendidikan telah melakukan implementasi P5 dalam beberapa
bentuk kegiatan dalam mewujudkan hal tersebut. Tentunya implementasi ini sangat
penting untuk dapat didorong dan diperkaya oleh pemerintah setempat, dalam hal
ini Dinas Pendidikan Provinsi. Dalam Aktualisasi P5 (Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila), kebijakan yang dapat diambil adalah mendorong
terwujudnya Keterlibatan Seluruh Pemangku Kepentingan (Sekolah-Keluarga-Masyarakat).
Pada konsep pelibatan 3 Pilar (Sekolah-Keluarga dan Masyarakat)
difokuskan pada kerjasama untuk mewujudkan program bersama sesuai dengan
peran masing-masing.
Sehubungan dengan hal tesebut, ada
beberapa poin yang saya paparkan sebagai sebuah pemikiran dalam pengembangan
implementasi P5 di masing-masing satuan pendidikan.
Tabel 2.1 Profil pelajar Pancasila.
2.5. MODUL.
Apa yang dimaksud dengan Modul Ajar?
Modul Ajar
merupakan salah satu perangkat ajar yang digunakan untuk merencanakan
pembelajaran. Modul ajar sama seperti RPP, namun modul ajar memiliki komponen yang
lebih lengkap. Modul ajar adalah sebuah dokumen yang berisi
tujuan, langkah, dan media pembelajaran serta asesmen yang dibutuhkan dalam satu
unit atau topik berdasarkan alur tujuan pembelajaran. Pendidik memiliki keleluasaan untuk membuat sendiri, memilih dan memodifikasi
modul ajar yang tersedia sesuai dengan konteks, kebutuhan dan karakteristik peserta
didik.
Komponen Modul Ajar
o Fase capaian modul ajar
o Jumlah jam pelajaran
o Model belajar
o Tujuan Pembelajaran
o Dimensi Pancasila
o Pengetahuan/Keterampilan
Prasayarat
KOMPONEN DETAIL MODUL AJAR PER PERTEMUAN
o Bahan ajar
o Pemahaman Bermakna
o Pertanyaan pemantik
o Indikator keberhasilan
o Asesmen
o Sarana dan prasarana
o Rencana kegiatan
LAMPIRAN
o Lembar aktivitas
o Rubrik penilaian
o Bahan ajar
lain yang
relevan
Struktur modul ajar tersebut bukan struktur wajib
yang semuanya harus dilampirkan dalam modul ajar yang
dibuat/dimodifikasi. Guru diperbolehkan untuk memilih/menyederhanakan beberapa
komponen utama untuk dicantumakan dalam modul ajar sesuai dengan kebutuhan di kelas masing-masing
Komponen Modul Ajar Wajib
Alur tujuan pembelajaran menjadi dasar bagi pendidik untuk menyusun perencanaan pembelajaran atau modul ajar. Pendidik memiliki keleluasaan untuk mengembangkan modul ajar sendiri, memilih
dan memodifikasi modul ajar yang tersedia sesuai dengan konteks, kebutuhan dan karakteristik peserta didik.
Secara umum modul ajar memiliki tiga komponen utama yaitu:
1. Tujuan Pembelajaran
2. Langkah-langkah Pembelajaran atau Kegiatan Pembelajaran
3. Asesmen Pembelajaran.
Pendidik diperbolehkan apabila ingin mengembangkan modul ajar dengan komponen-komponen tambahan di luar komponen wajib.
Acuan Teknik Modifikasi Modul Ajar
1. Menetapkan tujuan belajar berdasarkan CP dan ATP sesuai karakteristik murid, kurikulum; dan profil pelajar Pancasila.
2. Menyusun desain pembelajaran; melaksanakan; dan merefleksikan kegiatan pembelajaran yang efektif.
3. Proses pembelajaran mendukung perkembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistic.
4. Pembelajaran yang dirancang sesuai konteks, lingkungan dan budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan masyarakat sebagai mitra
5. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan
#Febuari ceria PGRI
# PGRI semakin jaya dan Abadi.
# Hari ke dua puluh enam
Komentar
Posting Komentar