Straregis sebagai wali kelas x tkr1 pada masa covid 19
“Strategi
sebagai wali kelas X TKR1 pada masa covid 19 “
Penulis
; Rusmana ST MM M.Si
Isi Tulisan
- Pendahuluan
-
Permasalahan Sebagai wali kelas masa
pademi covid 19
- Dampak terhadap
prestasi Siswa .
- Stategi atau
perndekatan yang sedang dan dilakukan
-
Hasil Pembelajaran
-Pesan dan pelajaran
- Hasil Tulisan
Profil Singkat
Rusmana
,Lahir 03-mei-1964 di Jakarta (Suku Sunda ) mengajar DI SMKN 5 JAKARTA Mengampuh teori dan praktek
PDTO (Pengetahuan dasar tehnik Otomotif
kelas XTKR1 & X TKR 2 ).
Jurusan
Teknik kendaraan ringan .Teknik Otomotif.
PENDAHULUAN
sistem pendidikan pun mulai mencari suatu
inovasi untuk proses kegiatan belajar mengajar. Terlebih adanya Surat Edaran
no. 4 tahun 2020 dari Menteri Pendidikan dan kebudayaan yang menganjurkan
seluruh kegiatan di institusi pendidikan harus jaga jarak dan seluruh
penyampaian materi akan disampaikan di rumah masing-masing. Setelah munculnya
wabah Covid-19 di belahan bumi,
Dalam
pemikiran sy untuk melakukan tugas wali kelas pada musim pjj sulit untuk
memantau siswa dalam hal kegiatan proses pembejaran mengajar dimasa pademi
covid 19
Namun Setiap institusi pun dituntut untuk
memberikan inovasi terbaru untuk membentuk proses pembelajaran yang sangat
efektif ini. Sayangnya, tak semua institusi pendidikan rupanya paham betul
mengenai inovasi terbaru yang harus dipakai untuk melakukan pembelajaran selama
pandemi. Kebanyakan dari mereka masih belum bisa menyesuaikannya karena
terkendala sarana dan prasarana.
Untuk
jalannya proses pembejaran di masa pademi covid 19 berinisatif membentuk WA ( washp ) kelas dan WA ( washp ) orang tua siswa perwalian x TKR 1 ,agar proses
belajar mengajar lebih baik sesuai yang di inginkan sy sebagai wali kelas dan
orang tua siswa perwalian sy.
A.Permasalahan
sebagai wali kelas dimasa pademi covid 19
Saya Guru SMKN Teknik Teknologi &
Rekayasa , jurusan TKR & TMPO di Jakarta ,Tentu dengan adanya Pademik Covid
19 tentu banyak permasalah yang timbul ,karena hal yang betul -betul terjadi
dibelahan dunia ini, Permasalah yang timbul dalam proses pembelajaran ini,yang biasanya dilakukan proses
pembelajaran di lab , atau dibengkel yang
ada peralatan yang sesuai dengan materi
PDTO (Pengetahuan Dasar Teknik Otomotif ) adalah Dasar mata pelajaran yang betul - betul harus dikuasai
oleh calon para mekanik otomotif. Saya GuruTeori dan Praktek mengajar di kelas X TKR 1,X TKR2 dan akan
tetapi sy sangat pokus dan mendapatkan pelajaran berharga di tahun ajaran 2020/2021
yang mana pada kelas X TKR 1 berjumlah siswa 36 siswa ,terdapat 3 siswa yang
bermasa di ketiga pelaiaran ptoduktif yang harus ketiga nilai pelajran
1.Gambart Teknik otomotif 2,Dasar Teknik Otomoti dan 3..Pengetahuan Dasar
Teknik Otomotif KKM adalah nilai 80.dalam proses pembelajaran sy sebagai wali
kelas pertemua pertama untuk perkenalann ,tentu sy yaitu materi PDTO pjj dengan
pembelajar melaui JEETSI ada 3 siswa tidak ikut belajar yang berinisial
AY.MD dan MJ pertemuan pertama,dengan sy sebagai wali kelas ,Begitu juga sy
dapat laporan dari teman guru Menggambar Teknik dan DTO bahwa nama 3 siswa ini pun tidak ikut belajar
dengan 2 rekan guru pelajaran Produktif .
B.Dampak terhadap prestasi Siswa .
Akibat Sekolah Darling dimasa pademik Covid 19 yang terlalu lama dan saya
berdoa agar cepat Kembali dengan ke
giatan proses belajar New normal . karena kalua ini terlalu lama akan membuat semua terkena
dampak yang seruis dan sangat berbahaya bagi kita semua terutama Perwalian Saya
X TKR 1 yaitu AY ,MD dan MJ ini ,dari awala sampai 2 kali
pertemuan pun absensi ,tidak mengerjakan tugas dari saya 2 kali tidak pernah mengerjakan ,dan begitu
juga dengan guru lainnya. Maka dampak pada prestasi siswa pun akan ada kendala.
C. Stategi
atau perndekatan yang sedang dan dilakukan
Saya sebagai guru pengampuh dan wali
kelas X TKR 1 yang harus betul -betul
untuk ke 3 siswa ini tidak ada yang masuk kesekolah ini.adapun yang sedang saya lakukan sekarang sebagai
guru dan wali kelas X TKR 1 adalah ;
1.Kordinasi dan 3 orang tua siswa yang tidak mengikuti
pelajaran Produktif.
2. Kordinasi wali dengan guru bidang
studi tersebut.
3.
Menggundang orang tua atau wali khusus 3
siswa yang tidak hadir dengan pelajaran sy dan rekan sy..
4.Kordinasi
dengan guru BK
Saya yakin usaha yang dilakukan dan memberikan hasil
yang baik, sy sebagai guru dan kepala
progam menjalankan hasil rapat kordinasi rapat ajaran baru 2020/2021 membuahkan
hasil ke tiga siswa yang tidak hadir mendapatkan perhatian dari semua guru dan
BK untuk bekerja sama membina siswa -siswa 3 tidak hadir dan ada Perubahan pada siswa Bernama AY, MD
,sedangkan MJ yang masing proses untuk proses pembelajaran PDTO dan pelajaran
lainnya.
Sedangkan rapat pada siswa dengan orang tua atau wali khusus untuk jurusan
Teknik Otomotif untuk memberitahukan pada anak -anak dari bapak atau ibu orang
tua siswa agar anak-anak betul disiplin ,karena hal yang sangat penting adalah
siswa -siswa suka membuli teman-teman sekelasnya dan hal ini pun pihak sekolah
ataua guru tidak memberitahu tentang 3 anak pada tiap kelas atau nama siswanya.
Hal ini yang paling saya suka disini bisa melihat kerakter siswa waktu
saya kasih semangat dibengkel Otomotif ,tentu
saya guru pelajaran teori dan praktek untuk memperkenalkan bengkel otomotif serts
alat-alat yang akan di gunakan waktu praktek dan kerja di perusahaan .dalam hal
mengundang Siswa dan orang tua atau siswa 3 tentu dengan protokol Kesehatan
dalam masa pademik covid 19 hanya 3 siswa tersebut. Saya yakin suatu usaha akan
mebuahkan hsil yang lebih baik siswa-siswa tadi tidak masuk ,tidak mengerjakan
tugas serrta absen .
Insalloh dengan persyaratan yang harus di penuhi pihak sekolah ,saya
yakin akan pemperbaiki karakter dan
masalah dalam proses pembelajaran louring yang akan di jadualkan sesuai aturan
yang akan di atur dengan pembagian siswa tiap pembelajarannya hanya 50 % siswa
tiap pertemuan dalam pelajaran PDTO atau Praktek.
Yang ini sangat penting untuk
membantu ke 3 siswa-siswa pada proses pembelajaran ini pendekatan dengan
orang tua atau siswa akan berjalan terus
untuk menggali kondisi siswa-siswa dalam perkebangan atau proses pelajar dan
mengajar.
E. Pesan dan pelajaran
Saya insalloh menyakini program ini bisa berjalan dan saya yakin akan AY
,MD dan MJ Siswa-siswa ini ingin maju
dan belajar sama -sama dengan pendekatan
atau program yang sudah dibuat ,asalkan siswa
ini dalam pendekatan semua pihak yang ada di lingkungan
dan di sekolah.
Saya
Guru SMKN Teknik Teknologi & Rekayasa , jurusan TKR & TMPO di Jakarta
Permasalah
yang timbul dalam proses ini,yang
biasanya dilakukan proses pembelajaran di lab , atau dibengkel yang ada
peralatan yang sesuai dengan materi PDTO
(Pengetahuan Dasar Teknik Otomotif )
berbahaya
bagi kita semua terutama Perwalian Saya
X TKR 1 yaitu AY ,MD dan MJ ini
,dari awala sampai 2 kali pertemuan pun absensi ,tidak mengerjakan tugas dari saya 2 kali tidak pernah mengerjakan ,dan begitu
juga dengan guru lainnya. Maka dampak pada prestasi siswa pun akan ada kendala.
Saya
yakin usaha yang dilakukan dan
memberikan hasil yang baik, sy sebagai
guru dan kepala progam menjalankan hasil rapat kordinasi rapat ajaran baru
2020/2021 membuahkan hasil ke tiga siswa yang tidak hadir mendapatkan perhatian
dari semua guru dan BK untuk bekerja sama membina siswa -siswa 3 tidak
hadir dan ada Perubahan pada siswa
Bernama AY, MD ,sedangkan MJ yang masing proses untuk proses pembelajaran PDTO
dan pelajaran lainnya.
Sekarang
AY ,DM dan MJ ,mengikuti proses pembelajaran sesuai dengan siswa-siswa yang
lainnya dan belajar sesuai jadual yang sudah ketetapan sekolah dan kurikulum
yang berlaku.
DAFTAR
PUSTAKA
Isjoni. (2006). Pendidikan
Sabagai Investasi Masa Depan. Jakarta: Yayasan Obor
Indonesia.
Azzahra,
N.F. (2020). Mengkaji Hambatan Pembelajaran
Jarak Jauh di Indonesia di
Peringatan Hari Guru setiap tanggal 25 November selalu memberikan pesan akan besarnya jasa para guru dan pentingnya peran guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Bahkan, sebagai pilar utama pendidikan, guru mempunyai peran strategis bagi kemajuan suatu bangsa, tak terkecuali para pendidik di daerah tertinggal.
BalasHapusGuru tak hanya mendidik, tetapi juga membimbing dan memotivasi siswa selain mengajarkan ilmu pengetahuan. Hal ini menunjukkan guru merupakan elemen penting dalam pendidikan.
Bahkan, pentingnya peran dan tanggung jawab guru dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen yang menyebutkan guru sebagai agen pembelajaran. Artinya, guru harus menjadi fasilitator, motivator, pemacu, perekayasa pembelajaran, dan pemberi inspirasi belajar bagi peserta didik.
Tanpa guru, bisa apa kita? Oleh karena itu, tak berlebihan apabila kita katakan jasa seorang guru tiada tara, guru bak pelita yang menjadi penerang dalam gulita. Mengingat tugasnya yang begitu berat, guru dituntut mempunyai kualitas dan kompetensi yang baik pula.
Ayo daftar lomba blog ksgn terakhir hari ini. Tema lomba blog mengajar itu menyenangkan.
Yuk daftar lombanya hari ini!
https://forms.gle/btsuz8Dmf1RwqfoC9
Terima kasih om Jay ,semoga sehat dan sukses selalu
BalasHapusSemangat pk, kereen
BalasHapusWah ....pak Rusmana guru STM bonser yha. . Adik saya alumn situ .....saya pernah ngawas UN disitu pak .,...zaman dahulu kala.
BalasHapusIya ,betul ,di SMKN 5 jakarta dari tahun 2015 ,sebelumnya di puslat dikjur duren sawit ,samping rumah sakit duren sawit
BalasHapus